Friday, January 13, 2012

Mahasiswa Anti-Beasiswa

Mahasiswa Anti-Beasiswa

Mental masyarakat terpelajar di Indonesia harus segera berubah kuadran. Dari kuadran beasiswa menuju kuadran anti-beasiswa.

Gatal rasanya tangan ini ingin mengajak para anda wahai calon mahasiswa, baik yang sedang berumur muda maupun tua. Mental anda kuliah dengan mencari beasiswa dan mencari apa-apa yang serba gratis haruslah diubah. Mulailah sejak saat ini, agar mental itu tidak tertular ke generasi anda selanjutnya

Mengapa ?, karena kondisi saat ini dimana kebanyakan dari pemuda-pemudi yang ingin kuliah diluar negeri justru hanya ingin gratisan saja (bisa itu beasiswa, biaya kantor, dsb.) Tanpa pernah terpikir bagaimana memberikan sekolah gratis bagi masyarakat Indonesia yang belum pernah mengenyam bangku sekolah. Tanpa terpikir menggunakan uang sendiri untuk kuliah didalam negeri atapun luar negeri. Hilangkan lah keluhan-keluhan mu mengenai kapasitas kampus di Indonesia, hentikan keluhan mengenai pemerintahan… stop itu lalu hargai setiap jerih payah dosen-dosen berbudi yang ingin memberikan ilmunya untuk indonesia. Saya pun tahu prosesnya pasti sulit mendapatkan beasiswa di luar negeri tersebut, mulai dari proses TOEFL, IELTS hingga GMAT. Tapi bukan berarti setelah anda berhasil mendapat kuliah diluar negeri lalu anda bisa membangga-banggakan status anda, hingga lupa diri. Kecuali anda membiayai kuliah anda sendiri diluar negeri, wajar toh bisa sombong. Namun sebaliknya, kalau kuliah anda dibiayai orang lain atau institusi, apa yang mau anda sombongkan?

Kebanyakan para mahasiswa ini mungkin tertular kebiasaan mereka sejak kecil. Apa-apa serba ingin gratis. Makanan hingga buku kalau perlu di gratiskan.

“Hallo anda yang masih dalam keadaan sehat wal’afiat”. Pernahkah terbayang membayar sendiri biaya kuliah anda?, Pernahkah anda bekerja habis-habisan siang dan malam (tentunya pekerjaan yang halal) untuk membiayai kuliah anda?. Berilah kesempatan beasiswa itu untuk orang-orang yang benar-benar tidak mampu, baik secara fisik maupun finansial

Gerakan tangan di atas dan perasaaan malu apabila posisi tangan dibawah (meminta-minta) itulah yang dibutuhkan dinegeri ini. Saya tahu anda tidak ingin membebankan orang tua, saya tahu anda memang menginginkan terbebas dari biaya pendidikan, tapi saya ingin bertanya. Apakah kondisi anda sehat?, sudahkah anda bekerja keras untuk mempunyai penghasilan sendiri?. Jika anda memang bermental gratisan, tolong jangan ajak generasi selanjutnya berbuat yang serupa. Ajaklah generasi dibawah anda untuk berusaha keras mendapatkan rejeki, lalu menggunakannya untuk membiayai kuliah sendiri.