Monday, October 10, 2011

Day 10 : Anomali

"7 Hari menulis makanan & resto favorit"

Judul : Anomali.

Salah satu tempat Makan Favorit anankto.

Kopi sih lebih tepatnya, makanannya itu cemilan, seperti roti, cake, dsb.. hohoho..

Anomali coffee nama cafe sekaligus sebagai nama perusahaannya. Punya logo brand “kopi asli indonesia”. Banyak berbagai jenis biji kopi, mulai dari Toraja Kalosi, Aceh Gayo, Java Estate, Sumatera Mandailing dan Bali Kintamani yang harga per 200 gr nya adalah Rp 60.000- Rp65.000. Adapun kopi Luwak yang harganya Rp 300.000 / 200gr.

Biji-biji kopi dari Anomali masih fresh, mereka selalu cantumkan tanggal roasted dikemasannya. Untuk minum ditempat, tentunya terlebih dahulu biji-biji kopi yang freshly roasted itu di grinding dan di extract menggunakan coffee machines agar menjadi bubuk halus, lalu siap diseduh dan diminum.

Favoritnya anankto adalah kopi Aceh Gayo , organic dengan rasa asam nya medium, sehingga nikmat untuk perut.

Awalnya Anomali ini ada di 2 tempat, satu di setiabudi one building, level 1 jl.rasuna said, kuningan Jakarta selatan. Dan satu lagi di jl.senopati raya no.35, bersebelahan dengan SinouSteak (baca tema tulisan saya sebelumnya di hari-9, yaitu Sinou –red)

Sejak Maret 2011 lalu mereka buka di jl. kemang raya 72 unit G, kemang, Jakarta selatan (deket pom bensin lama, dan skrg sudah direnovasi). Ketika liburan September kemaren Anankto sempat hunting kopi Luwak di Anomali yang Senopati, tapi sayang sekali stock nya sudah habis disana. Ketika itu barista (bartender who makes a coffee –red) di Anomali, menyarankan saya untuk menuju Anomali di Kemang. Saat itu pun anankto baru tau ternyata Anomali punya cabang yang ke-3 dan kenangannya bisa dilihat di foto diatas.

Untuk info lebih lanjut silahkan lihat www.anomalicoffee.com and twitter @anomalicoffee

Note : Foto adalah dokumen pribadi menggunakan kamera handphone BB sambil menikmati secangkir kopi hangat Aceh Gayo

No comments: